LOMBA BACA PUISI 2020

Lomba baca puisi 2020

Berikut ini adalah materi Lomba Baca Puisi 2020 untuk Festival Lomba Literasi Nasional Sd 2020

1. "Baju Bulan" Karya Joko Pinurbo


Bulan, aku mau lebaran.

Aku ingin baju baru, tapi tak punya uang.

Ibuku entah di mana sekarang, sedangkan ayahku hanya bisa kubayangkan.


Bolehkah, bulan, kupinjam bajumu barang semalam?

Bulan terharu: kok masih ada yang membutuhkan bajunya yang kuno di antara begitu banyak warna-warni baju buatan.

Bulan mencopot bajunya yang keperakan, mengenakannya pada gadis kecil yang sering menangis di persimpangan jalan.


Bulan rela telanjang di langit, atap paling rindang bagi yang tak berumah dan tak bisa pulang.



2. "Sejumlah Anak" Karya Adri Darmadji Woko


Sejumlah anak bergaya di depan tukang potret

Di belakang mereka gedung-gedung tinggi

Angan-angan yang pandak


Sejumlah anak bergaya di depan tukang potret

Di belakang mereka gubug-gubug reyot

Di belakang mereka sekolah-sekolah

Di belakang mereka jalanan becek

Di belakang mereka debu-debu Jakarta


Sejumlah anak bergaya di depan tukang potret

Di belakang mereka peta Indonesia

Tempat menjelmakan angan-angan


Sejumlah anak jakarta

Sejumlah anak Indonesia



3. "Ibuku Dehulu" Karya Amir Hamzah


Ibuku dehulu marah padaku

Diam ia tiada berkata

Aku pun lalu merajuk pilu

Tiada peduli apa terjadi


Matanya terus mengawas daku Walaupun bibirnya tiada bergerak Mukanya masam menahan sedan

Harinya pedih kerana lakuku

Terus aku berkesal hati

Menurutkan setan mengacau-balau Jurang celaka terpandang di muka Ku songsong juga - biar cedera


Bangkit ibu dipegangnya aku Dirangkumnya segera dikucupnya serta
Dahiku berapi pancaran neraka

Sejak sentosa turun ke kalbu


Demikian engkau,

Ibu, bapa, kekasih pula Berpadu satu dalam dirimu Mengawas daku dalam dunia



4. "Doa" Karya Chairil Anwar


Tuhanku

Dalam termangu

Aku masih menyebut nama-Mu

Biar susah sungguh

mengingat Kau penuh seluruh

Caya-Mu panas suci

Tinggal kerdip lilin di kelam sunyi


Tuhanku

Aku hilang bentuk remuk


Tuhanku

Aku mengembara di negeri asing


Tuhanku

Di pintu-Mu aku mengetuk

Aku tidak bisa berpaling 



5. "Kami Pewaris Negeri Ini" Karya Paundra


Kami di sini

Menatap langit membelah cakrawala tanah air kami tak apa

Bersandal jepit kami sekolah

Kadang tak beralas ini kaki dengan sepatu model terbaru

Melewati tanah basah kaki-kaki kami

Dimana tersiram hujan sawah padi menguning menelusuri ngarai sungai

Berlari kami pada tanah pertiwi

Hijau menghampar surga hutanku

Sesekali menyeka pelu pada wajah

Peluh jatuh dari badan karena cinta pada negeri

Karena cita-cita tanah air gemilang ada pada puncak jiwa kami

Tak gentar kami bila badai hujan menghadang

Dimana membasahi baju dan tas terbuat dari anyaman bambu

Karena kami tahu membangun tanah air adalah mulia


Gunung krakatau menampakkan kegagahannya

Karang dihantam deburan ombak menggila

Tetap kokoh ia berdiri

Jiwa semangat ditempa sang guru

Agar tak menjadi generasi cengeng

Lihat....!

Matahari mulai menampakkan sinar cahayanya


Berlari kita bersama Menuju

Indonesia bangkit Karena kami

pewaris negeri ini

Vandi ID Blogger Indonesia yang tampan dari Dunia Pendidikan

Belum ada Komentar untuk "LOMBA BACA PUISI 2020"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel